PROFIL KAMPUNG TRUKAN BERCAK ~ Kampung Trukan Bercak

Kirab Budaya Kampung Trukan Bercak

Trukan Bercak adalah sebuah perkampungan yang berada dalam wilayah Dusun Bulu RT05 / RW25, Jogotirto, Berbah, Sleman.

Masyarakat Kampung Trukan bercak mayoritas bekerja sebagai petani/ ternak, beberapa sebagai pegawai swasta, wiraswasta dan sebagian kecil berprofesi sebagai PNS dan TNI/ POLRI.

Berada di wilayah Kabupaten Sleman Paling Timur, membuat perbatasan wilayah kampung ini cukup unik. Beberapa meter ke selatan sudah masuk wilayah Kabupaten Bantul, dan sbelah Timur Kampung berbatasan dengan Kecamatan Prambanan, sedikit ke arah Timur lagi akan memasuki wilayah Klaten Jawa Tengah.

Walaupun terletak di pinggiran kota, Kampung Trukan Bercak memiliki masyarakat telah cukup maju dalam hal sosial dan kebudayaan.

Organisasi sosial yang ada di Kampung Trukan terdiri dari :Organisasi Bapak-Bapak, pertemuan setiap malam Jumat Kliwon dan Minggu Legi ini sebagai sarana untuk bermusyawarah warga. program-program yang dijalankan dalam organisasi ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat khususnya terkait aspek fisik/infrastruktur dan keuangan. Pertemuan ini diadakan setiap malam Jumat Kliwon dan malam Minggu Legi, pukul 20.00 WIB sampai selesai.

Muda Mudi Kampung Trukan Bercak (Mustika Remaja)

Organisasi PKK / Ibu-ibu, Organisasi PKK adalah tulang punggung organisasi kampung trukan dalam upaya memajukan kesejahteraan rumah tangga masyarakat Kampung Turkan Bercak . Organisasi ini telah sangat lama berdiri dan berganti dari generasi ke generasi. Pertemuan rutin organisasi PKK ini diadakan setiap Minggu Kliwon (siang) pukul 14.00 WIB sampai selesai.
Organisasi Kepemudaan Mustika Remaja, Organisasi ini mewadahi aspirasi pemuda-pemudi Kampung Trukan, sekaligus sebagai sarana pemberdayaan masyarakat yang berfokus pada peningkatan sof skill, pendidikan dan olehraga, serta turut membantu eksekusi program dari organisi-organisasi Kampung Trukan lainya. Organisasi Mustika Remaja juga telah berdiri cukup lama dan telah berestafet pembangunan dari generasi ke generasi. Usia organisasi saat ini telah memasuki 39 tahun. setiap bulan maret Organisai Mustika Remaja mengadakan ulang tahun yang diisi dengan berbagai kegiatan misalnya jalan sehat, senam masal, pertunjukan pentas seni dan lain sebagainya. Pertemuan rutin Organisasi Mustika Remaja diadakan setiap malam Minguu Kliwon, pukul 19.30 WIB sampai selesai.
Organisasi Kelompok Ternak
Organisasi Takmir Mushola Al-Amin Trukan Bercak, organisasi ini merupakan organisasi paling bungsu di Kampung Trukan Bercak, yang dibentuk pada akhir tahun 2015. Organisasi Takmir ini dibentuk sebagai wadah seluruh kegiatan yang terkait keagamaan (seperti pengajian, TPA dan sebagainya) di Kampung Trukan Bercak

Meskipun kemajuan zaman dan teknologi semakin mendesak kehidupan masyarakat desa, tetapi Masyarakat Kampung Trukan Bercak masih sangat menjunjung tinggi nilai-nilai luhur kebudayaan yang dimiliki. Karena masyarakat sadar penuh bahwa budaya merupakan identitas bangsa, warisan kearifan luhur yang sudah seharusnya dilestarikan. Justru masyarakat memandang dalam era globalisasi ini justru hal yang berbau lokalitas seperti kebudayaan adalah aset yang suatu saat yang mampu menjadikan keunggulan bersaing dari Lokal ke Global. Dalam dunia pariwisata sudah menjadi rahasia umum bahwa kebudayaan yang original dan otentik yang dimiliki masyarakat tertentu adalah daya tarik wisata yang sangat banyak dicari. :Trend pariwisata global saat ini 60% lebih adalah wisatawan yang mencari budaya.

Bantuk-bentuk budaya yang masih lestari di Kampung Trukan Bercak antara lain

Persiapan Kirab Budaya

Upacara daur hidup (mulai dari mitoni, kenduri, sampai wakafan), upacara ini merupakan ungkapan ucapan rasa syukur dan rasa ikhlas myang diberikan Tuhan Yang Maha Esa terhadap kesempatan dan fase kehidupan manusia, mulai dari dihembuskanya nyawa ke dalam rahim Ibu pada usia kandungan 7 bulan, sampai terakhir doa keselamatan dan keiklasan ditujukan untuk fase akhir kehidupan manusia, seseorang yang telah tutup usia/meninggal (wakafan).
Sholawatan, sholawat adalah ungkapan rasa cinta umat muslim terhadap Nabi Agung Muhammad SAW, yang dilagukan dan diiringi dengan ketukan rebana atau gendang, (hampir mirip hadroh)
Sadranan, sadranan adalah upacara yang dimaksudkan untuk memberi doa keselamatan kepada leluhur yang telah meninggal, serta ungkapan rasa syukur bagi yang masih hidup kepada Tuhan YME yang masih memberikan riski berupa kesehatan dan materi yang disimbolkan dengan gunungan hasil pertanian yang diarak (kirab) dari dusun menuju makam, kemudaian setelah upacara selesai gunungan dibagikan kepada warga. biasanya diselingi dengan tari-tarian lokal dari pemuda/pemudi.
Rasulan di Mushola Al-Amin, Rosulan adalah upacara peringatan kelahiran Nabi Agung Muhammad SAW, seperti yang biasa dilakukan masyarakat Islam Jawa dan Keraton Yogyakarta (sekaten).

Info : Harry (085643221340)