Yowes Band pentas HUT RI tahun 2016 |
Seni
musik memang balum begitu lama berkembang di Kampung Trukan Bercak ini, akan
tetapi antusiasme dan semangat belajar warga terutama dari golongan muda ini
tidak pernah padam dari waktu ke waktu. Dari tahun ke tahun selalu keluar
bibit-bibit baru yang siap untuk mengharumkan nama Kampung Trukan Bercak
melalui Komunitas Band yang tampil mengisi acara dari ajang kelas padukuhan,
sampai tingkat lomba (Parade Band).
Band
di Kampung Trukan bercak kami sebut Komunitas dan Bukan Grup. Karena visi “YOWES
BAND” sendiri adalah sebagai wadah seni bermusik
masyarakat dari hati ke hati. Semua warga Kampung Trukan Bercak boleh menjadi
personil dan semua boleh berkreasi disini.
Dinamika
munculnya Komunitas “YOWES BAND”
1. Saturday
Night
Manggung |
Band
Saturday Night adalah band dengan aliran music ska yang sering membawakan lagu-lagu
karya dari band Tipe-X, Harapan Jaya dan lain sebagainya. Band Saturday Night berkarya
dengan dimotori oleh Mas Mbendul sebagai gitaris 1 (melodi), Mas Agus sebagai
gitaris 2 (rethem), Mas Budi sebagai basis, Mas Dwi Sebagai Drumer, dan Mas
Danang dan Mas Miko Sebagai vokalis. Kecuali Mas Mbendul, semua personil
Saturday Night adalah pemuda Kampung Trukan Bercak sendiri. Karena beberapa
kondisi dan pekerjaan masing-masing personil yang telah berubah, membuat band
ini tidak lagi eksis di dunia musik. Akan tetapi Saturday Night merupakan
tonggak awal dari munculnya semangat bermusik masyarakat dan juga sebagai
inspirator semangat bermusik generasi selanjutnya.
2. Free
Expresion
Setelah
beberapa tahun kegiatan bermusik di kampung vakum, penulis sendiri walaupun sebagai
junior memiliki harapan dan ide untuk membangkitkan kembali semangat bermusik
khususnya band di Kampung Trukan Bercak. Bersama Mas Dwi (eks drummer Saturday
Night), dan Mas Agus (eks Gitar 2 Saturday Night), mulai merintis band baru
yang dinamai Free Expression. Sesuai dengan namanya, “FREE EXPRESION” memiliki
cita-cita sebagai wadah untuk menampung segala expresi kreatifitas dan jiwa
seni pemuda dan pemudi Kampung Trukan Bercak yang diwujudkan melalui seni music.
Awal
tahun 2002 band Free Expression mulai berkarya dengan format music dan formasi
baru yang benar-benar berbeda dari band pendahulunya Saturday Night. Band Free
Expression memiliki formasi Mas Dwi sebagai vokalis, Mas Agus sebagai bassis,
Mas Guntur sebagai drummer, saya sendiri Hary sebagai gitaris 1 dan Dedy
sebagai gitaris 2, kadang saat pentas juga dibantu tambahan vokalis Mas Danang
dan Mas Wanto.
Band
Free Expression dalam berkarya lebih sering mengandalkan lagu-lagu ciptaan
sendiri yang di karang Mas Dwi dan saya sendiri, seperti lagu meraih mimpi (mirip
lagu J-Rock? Eits duluan kami loh sumpah), Bintangku, Kawan dan beberapa lagu
lain. Secara aliran band Free Expression boleh dibilang rock progresif yang
dipengaruhi oleh arasemen dari kedua gitarisnya yang menyukai music-musik rock.
Beberapa
tahun berlalu band Free Expresion telah banyak berpartisipasi dalam berbagai
event parade band, dan event yang paling besar adalah parade band se-Jogja di
Piyungan. Walaupun tidak menjadi jawara minimal telah turut mengharumkan nama
Kampung Trukan Bercak bahkan lagu-lagunya sempat terkenal walupun di kampung-kampung
sekitar. Cukup bangga ya? ^_^
Hingga
berbagai kondisi seperti perpindahan domisili dan kesibukan personil lagi-lagi membuat
band hebat ini harus bubar pada tahun 2012. Tenang, kenangan hari-hari
kebersamaan kita tidak akan pernah terhapuskan kawan hehe.
3. Yowes
Band Community
Latihan "Yowes Band" |
Sejak
akhir tahun 2012 praktis memang tidak ada lagi aktifitas ngebend yang dilakukan
pemuda/i. Akan tetapi kegiatan bermusik seperti bermain gitar masik tetap ada
dan menjadi hobby faforit pemuda-pemudi dikala sedang gabut. Menyadari hal
tersebut pemuda dan pemudi mulai menyadari kenapa tidak membentuk band baru? Namun
band dengan konsep seperti apa yang cocok masih menjadi misteri mengingat
band-band terdahulu selalu muncul dan redup ditelan zaman.
Kemudian
di tahun ini 2016 saya memunculkan konsep baru dalam bermusik di Kampung Trukan
Bercak, yaitu dengan konsep komunitas seni music. Komunitas ini diharapkan mampu
menampung seluruh pemuda-pemudi Kampung Trukan Bercak yang berminat terhadap seni
music. Kemudian setelah semua pemuda-pemudi yang memiliki minat musik dapat terkumpul
dan berkomitmen untuk maju bersama, maka dimulailah latihan bagi siapa saja
yang mau, dengan senior sebagai pengarah terhadap juniornya, inilah yang
mebedakanya dengan grup. Kalau grup personilnya tetap, tetapi kalau band komunitas
personilnya dapat berubah ubah, diisi oleh siapa saja yang minat dan mau
belajar dan berkembang. Sedangkan aliran bermusik sendiri sementara rock, pop
dan sedikit bercorak dangdut.
Nama
“YOWES BAND” sendiri diusulkan oleh Mas Danang bertepatan dengan moment
manggung perdana pada event HUT RI, 17 Agustusan 2016 tingkat padukuhan (masih ingat
kan vokalis Saturday Night?).
Profil
Komunitas Yowes Band, generasi baru Musik Kampung Trukan Bercak:
1. Hary
H (penulis sendiri)
Sementara mengisi gitaris
1 (melodi), sekaligus membimbing junior untuk berlatih. Musik faforit : semua
aliran terutama rock, pop dan lagu-lagu japan rock dengan seni valsetonya.
2. Sigit
W
Berperan sebagai basis,
sekalugus mentor bass kepada adik-adiknya.
Musik faforit : Dangdut
3. Danang
T
Vokalis, pelatih vokal
untuk adik-adiknya
4. Vendi
Vokalis.
Musik faforit : Pop,
dangdut
5. Indri
Nk
Vokalis
Musik faforit :
Dangdut, pop, campursari
6. Ruwanda
Gitaris
Musik faforit : Dangdut
7. David
Gitaris
Musik faforit : Rock
dan punk
8. Ervan
Drumer
Musik faforit : Ska dan
dangdut
9. Romadhon
Drumer
Musik faforit : Pop,
dangdut
10. Calon-calon
generasi yang akan datang yang aktif turut berlatih : Mawardi, Bima, Fajar,
Andi, Fitria, Dian, Novi, Mawardi dan semuanya.
Hary saat bermain drum di Jogja Expo Center (JEC) |
2 comments
Click here for commentsWhy Play Baccarat on the Moneyline (with examples) | Viking-Themed
BalasBaccarat is a choegocasino popular way to play casino games and the process of paying off bets that's 메리트 카지노 쿠폰 going to be the basis for any casino that caters to the 바카라
How to produce the best camiluses in the USA - Titanium Art
BalasIt was called camillum at the end sugarboo extra long digital titanium styler of January. · Habanero (1,000 to 1,000 Scoville units) implant grade titanium earrings - it apple watch titanium vs aluminum is the hottest chili in the world. · Red Habanero (1,000 to titanium necklace mens 1,000 Scoville babyliss pro nano titanium hair dryer
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon